Denpasar, 3–7 November 2025 — Sebanyak 210 mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Slamet Riyadi (UNISRI) Surakarta mengikuti kegiatan Kuliah Kunjungan Institusi (KKI) ke Pulau Bali pada 3–7 November 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari KKI FISIP UNISRI Batch I, yang diikuti oleh total 288 mahasiswa dari tiga program studi: Ilmu Komunikasi, Administrasi Negara, dan Hubungan Internasional.
Program KKI merupakan kegiatan akademik wajib bagi mahasiswa semester lima. Tujuannya adalah memberikan pengalaman belajar langsung di dunia kerja dan mempertemukan teori komunikasi yang dipelajari di kampus dengan praktik nyata di lapangan.
Belajar Langsung dari Dunia Pemerintahan dan Media
Selama lima hari di Bali, mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi melakukan serangkaian kunjungan ke lembaga pemerintahan dan industri media ternama. Beberapa lokasi yang dikunjungi antara lain:
- Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Badung
- Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Denpasar
- Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Provinsi Bali
- Bali TV
- Radar Bali (Jawa Pos Group)
- Bali Orange Communication (BOC)
Dalam kunjungan tersebut, mahasiswa mendapatkan wawasan tentang pengelolaan komunikasi publik, strategi digital government, dan praktik media relations di lembaga pemerintah daerah.
Sementara di industri media, mahasiswa belajar mengenai produksi berita televisi, strategi media digital, hingga manajemen konten kreatif di era komunikasi terpadu.
“Kegiatan ini menjadi kesempatan berharga bagi mahasiswa untuk melihat langsung bagaimana komunikasi publik dan industri media beroperasi. Mereka belajar bahwa komunikasi bukan hanya teori, tapi praktik nyata yang memerlukan kepekaan sosial, etika, dan kreativitas,” ujar Drs. Buddy Riyanto, M.Si., Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi UNISRI.
Pimpinan Fakultas Dampingi Mahasiswa di Lapangan
Kegiatan KKI Prodi Ilmu Komunikasi dipimpin langsung oleh Dekan FISIP UNISRI, Dr. Dra. Herning Suryo, M.Si., bersama Wakil Dekan FISIP sekaligus Ketua Panitia KKI 2025, Dra. Sri Riris Sugiarti, M.Si. Turut mendampingi pula Kaprodi Ilmu Komunikasi, Drs. Buddy Riyanto, M.Si., serta sekretaris prodi dan dosen pembimbing lapangan yang bertugas mengawal proses pembelajaran mahasiswa di lokasi kunjungan.
Dalam sambutannya, Dekan FISIP, Dr. Dra. Herning Suryo, M.Si., menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini menjadi jembatan antara dunia akademik dan dunia profesional.
“Mahasiswa Komunikasi harus melihat bagaimana teori-teori yang mereka pelajari—tentang humas, jurnalistik, atau komunikasi digital—betul-betul diterapkan dalam dinamika institusi nyata. Inilah bentuk pembelajaran kontekstual yang membekali mahasiswa agar siap menghadapi dunia kerja,” jelasnya.
Dekan juga menambahkan bahwa melalui KKI, UNISRI dapat memperkuat hubungan kelembagaan dengan berbagai instansi di Bali, termasuk sektor media, pemerintahan, dan komunikasi publik.
Ketua Panitia KKI 2025, Dra. Sri Riris Sugiarti, M.Si., menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar kunjungan, tetapi juga bentuk implementasi experiential learning yang mendekatkan mahasiswa pada realitas profesi komunikasi.
“Mahasiswa diajak berdialog dengan pejabat dan praktisi, mengamati cara mereka berkomunikasi dengan publik, serta memahami bagaimana media menjalankan perannya dalam menyebarkan informasi yang akurat dan membangun citra daerah,” ungkapnya.
Sri Riris juga menambahkan bahwa KKI menjadi bagian penting dari upaya FISIP UNISRI menjalin kemitraan dan membuka peluang kolaborasi dengan lembaga yang dikunjungi.
“Kami berharap kerja sama ini bisa berlanjut dalam bentuk kegiatan magang, penelitian bersama, atau pengembangan media edukatif bagi mahasiswa Komunikasi,” tambahnya.
Dari Bali Menuju Global Exposure
Kegiatan KKI tahun 2025 terbagi dalam dua tahap. Setelah pelaksanaan Batch I di Bali, Batch II digelar di Malaysia pada 24–26 November 2025. Langkah ini menjadi wujud komitmen FISIP UNISRI dalam memberikan pengalaman belajar lintas budaya dan internasional bagi mahasiswanya.
Kegiatan KKI Prodi Ilmu Komunikasi FISIP UNISRI 2025 di Bali berjalan lancar dan penuh antusiasme. Selain kegiatan akademik, mahasiswa juga mengikuti sesi eksplorasi budaya ke beberapa lokasi ikonik seperti Pantai Pandawa, Desa Adat Panglipuran, dan Bedugul.
Melalui KKI ini, mahasiswa diharapkan tidak hanya memperoleh pengetahuan praktis, tetapi juga memperkuat etos profesional, kemampuan kolaborasi, dan sensitivitas sosial sebagai calon komunikator masa depan.







