Surakarta, 22 Agustus 2025 – Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Slamet Riyadi (UNISRI) kembali menorehkan prestasi di kancah internasional. Salah satu dosennya, Drs. Buddy Riyanto, M.Si, berpartisipasi dalam kegiatan Rekognisi Dosen Tingkat ASEAN yang diselenggarakan di Dili, Timor Leste pada 18–20 Agustus 2025.
Kegiatan ini menjadi langkah strategis UNISRI dalam mendorong daya saing dan eksistensi dosen di level regional, sekaligus memperkuat jejaring akademik dengan berbagai institusi pendidikan dan komunitas akademik di Asia Tenggara.
Menjalin Kerja Sama Akademik dan Budaya
Selama kunjungan, Drs. Buddy Riyanto melakukan serangkaian pertemuan penting, antara lain:
- Universidade Nacional Timor Lorosae (UNTL), membahas program pertukaran dosen dan mahasiswa, kolaborasi riset, serta publikasi bersama.
- KBRI Dili, mendiskusikan dukungan promosi UNISRI di Timor Leste serta fasilitasi program budaya dan pendidikan.
- Pusat Budaya Indonesia di Dili, menjajaki penyelenggaraan event seni-budaya bersama, termasuk pelatihan multimedia dan komunikasi.
- Sekolah Collegio Sao Miguel, mempresentasikan profil UNISRI dan menawarkan peluang beasiswa bagi siswa berprestasi untuk melanjutkan studi di Surakarta.
Selain memperluas kolaborasi akademik, kegiatan ini juga membuka peluang strategis untuk rekrutmen mahasiswa asing dari Timor Leste. Minat tinggi dari siswa setempat menjadi sinyal positif bagi pengembangan program internasional UNISRI di masa depan.
Perjalanan dan Persiapan Matang
Delegasi UNISRI memulai perjalanan dari Yogyakarta menuju Denpasar, Bali, dan transit semalam di Hotel Harris sebelum melanjutkan penerbangan ke Dili. Sebelum keberangkatan, tim telah menyiapkan materi presentasi, profil universitas, brosur program studi, dan proposal kerja sama untuk memaksimalkan hasil pertemuan.
Respon Positif Mitra ASEAN
Hasil kegiatan menunjukkan respon positif dari semua pihak yang ditemui. Meski waktu kunjungan terbatas, diskusi yang terjalin membuka jalan untuk tindak lanjut secara daring, termasuk penyusunan draft MoU dengan UNTL dan penguatan komunikasi dengan KBRI Dili serta Pusat Budaya Indonesia.
“Rekognisi ini bukan hanya sebuah pengakuan, tetapi juga kesempatan emas untuk membuka pintu kolaborasi internasional yang akan memberi dampak nyata bagi pengembangan Prodi Ilmu Komunikasi dan UNISRI secara keseluruhan,” ungkap Drs. Buddy Riyanto, M.Si.
Langkah Selanjutnya
Sebagai tindak lanjut, Prodi Ilmu Komunikasi UNISRI akan menyiapkan skema beasiswa khusus bagi calon mahasiswa Timor Leste, mengintensifkan promosi pendidikan melalui jejaring diplomatik, serta memulai inisiasi proyek bersama di bidang pendidikan, penelitian, dan kebudayaan.
Dengan capaian ini, UNISRI semakin mempertegas posisinya sebagai kampus yang aktif membangun koneksi internasional dan berkontribusi pada kemajuan pendidikan di tingkat ASEAN.
